Kesehatan
Mengapa Kadang-Kadang Lendir Hidung (Ingus) Berwarna Kuning Kehijauan?
Hi Guys/Gals, selamat pagi kalian semuanya .
Ketemu lagi dengan gue, Mbak Rora .
Apa kabar kalian semua? Apakah kalian semua sehat dan baik-baik saja?
Pada kesempatan yang sangat berharga ini, gue akan menjelaskan alasan mengapa lendir hidung (ingus) kadang-kadang berwarna kuning kehijauan .
Ngomong-ngomong soal pilek dan ingus (maaf kalau jorok), pasti kalian sering penasaran dan tidak habis pikir, mengapa sih, lendir hidung (ingus) kadang-kadang berwarna kuning kehijauan?
Tidak hanya ingus saja yang berwarna kuning kehijauan, nanah yang keluar dari bisul atau jerawat yang pecah pun juga berwarna kuning kehijauan . Kenapa ya?
Apabila kalian sangat penasaran, ini dia jawabannya mengapa ingus dan nanah kadang-kadang berwarna kuning kehijau-hijauan.
jawabannya
Warna kuning kehijauan tersebut berasal dari suatu enzim yang bernama myeloperoxidase (MPO). Enzim MPO merupakan suatu enzim yang dilepaskan oleh sel-sel darah putih yang mati karena berperang melawan virus dan bakteri yang berada di dalam rongga hidung.
Quote:
Enzim myeloperoxidase atau MPO (Berat Molekul = 150 kDa) merupakan suatu enzim yang termasuk ke dalam kelompok enzim oksidoreduktase (kelompok enzim yang membantu proses reaksi reduksi dan oksidasi). Enzim ini banyak terdapat di dalam sel-sel darah putih, terutama sel darah putih jenis neutrofil. Enzim ini bekerja dengan cara membantu pembentukan senyawa kimia HOCl (asam hipoklorit) dari senyawa hidrogen peroksida dan ion klorida. Asam hipoklorit merupakan senyawa kimia yang sangat mematikan bagi bakteri dan virus. Asam hipoklorit tersebut kemudian dipakai oleh sel darah putih untuk melawan kuman-kuman penyakit.
Enzim MPO merupakan sebuah molekul protein yang berbentuk dimer, yang terdiri dari sepasang rantai protein ringan dan sepasang rantai protein berat yang panjangnya tidak tetap. Enzim ini dikode oleh sebuah gen pada kromosom manusia nomor 17. Enzim ini memiliki satu buah inti heme (inti zat besi) di bagian tengah molekulnya, yang memberikan warna kuning kehijauan pada lendir atau nanah yang kaya akan sel darah putih.
SUMBER 1
SUMBER 2
Sekilas Tentang Enzim MPO
Enzim myeloperoxidase atau MPO (Berat Molekul = 150 kDa) merupakan suatu enzim yang termasuk ke dalam kelompok enzim oksidoreduktase (kelompok enzim yang membantu proses reaksi reduksi dan oksidasi). Enzim ini banyak terdapat di dalam sel-sel darah putih, terutama sel darah putih jenis neutrofil. Enzim ini bekerja dengan cara membantu pembentukan senyawa kimia HOCl (asam hipoklorit) dari senyawa hidrogen peroksida dan ion klorida. Asam hipoklorit merupakan senyawa kimia yang sangat mematikan bagi bakteri dan virus. Asam hipoklorit tersebut kemudian dipakai oleh sel darah putih untuk melawan kuman-kuman penyakit.
Enzim MPO merupakan sebuah molekul protein yang berbentuk dimer, yang terdiri dari sepasang rantai protein ringan dan sepasang rantai protein berat yang panjangnya tidak tetap. Enzim ini dikode oleh sebuah gen pada kromosom manusia nomor 17. Enzim ini memiliki satu buah inti heme (inti zat besi) di bagian tengah molekulnya, yang memberikan warna kuning kehijauan pada lendir atau nanah yang kaya akan sel darah putih.
SUMBER 1
SUMBER 2
Seperti yang sudah disebutkan di atas, enzim MPO memiliki satu inti zat besi di bagian tengah molekulnya yang memberikan warna kuning kehijauan pada molekul ini. Ketika sel-sel darah putih mati karena melawan virus dan bakteri (dapat dianalogikan seperti tentara yang gugur ketika berperang melawan musuh), sel-sel darah putih akan mengeluarkan enzim MPO dan enzim tersebut akan memberikan warna kuning kehijau-hijauan pada cairan nanah atau ingus.
Sehingga, dapat disimpulkan bahwa warna kuning kehijauan pada ingus dan nanah berasal dari molekul-molekul enzim MPO yang dilepaskan oleh sel-sel darah putih setelah sel-sel darah putih mati karena 'berperang' melawan kuman-kuman penyakit.
Quote:
Pertanyaan: Hemoglobin (molekul yang memberikan warna merah pada sel-sel darah merah) dan mioglobin (molekul yang memberikan warna merah pada otot-otot sadar) juga sama-sama memiliki inti heme (inti zat besi) di bagian tengah molekulnya. Apabila hemoglobin dan mioglobin berwarna merah, mengapa molekul enzim MPO malah berwarna kuning kehijauan? Mengapa tidak berwarna merah seperti hemoglobin dan mioglobin? Padahal, kan, ketiga molekul tersebut sama-sama memiliki inti zat besi di bagian tengah molekulnya.
Jawaban: Enzim MPO memiliki inti zat besi yang berbeda jenisnya dengan inti zat besi milik mioglobin dan hemoglobin. Hemoglobin dan mioglobin memiliki inti zat besi jenis Heme B, sedangkan enzim MPO memiliki inti zat besi jenis Heme m. Heme B dan Heme m memiliki struktur kimia yang berbeda, sehingga Heme B dan Heme m menyerap cahaya di daerah panjang gelombang yang berbeda pula. Heme m cenderung lebih banyak menyerap cahaya di daerah warna ungu dan merah, sedangkan Heme B cenderung lebih banyak menyerap cahaya di daerah warna hijau dan biru. Sehingga, Heme m berwarna kuning kehijau-hijauan dan Heme B berwarna merah kecoklatan.
Itulah alasan mengapa warna enzim MPO sangatlah berbeda dengan warna hemoglobin dan mioglobin, walaupun ketiga molekul tersebut sama-sama memiliki inti zat besi di bagian tengah molekulnya. (SUMBER)
Pertanyaan: Hemoglobin (molekul yang memberikan warna merah pada sel-sel darah merah) dan mioglobin (molekul yang memberikan warna merah pada otot-otot sadar) juga sama-sama memiliki inti heme (inti zat besi) di bagian tengah molekulnya. Apabila hemoglobin dan mioglobin berwarna merah, mengapa molekul enzim MPO malah berwarna kuning kehijauan? Mengapa tidak berwarna merah seperti hemoglobin dan mioglobin? Padahal, kan, ketiga molekul tersebut sama-sama memiliki inti zat besi di bagian tengah molekulnya.
Jawaban: Enzim MPO memiliki inti zat besi yang berbeda jenisnya dengan inti zat besi milik mioglobin dan hemoglobin. Hemoglobin dan mioglobin memiliki inti zat besi jenis Heme B, sedangkan enzim MPO memiliki inti zat besi jenis Heme m. Heme B dan Heme m memiliki struktur kimia yang berbeda, sehingga Heme B dan Heme m menyerap cahaya di daerah panjang gelombang yang berbeda pula. Heme m cenderung lebih banyak menyerap cahaya di daerah warna ungu dan merah, sedangkan Heme B cenderung lebih banyak menyerap cahaya di daerah warna hijau dan biru. Sehingga, Heme m berwarna kuning kehijau-hijauan dan Heme B berwarna merah kecoklatan.
Itulah alasan mengapa warna enzim MPO sangatlah berbeda dengan warna hemoglobin dan mioglobin, walaupun ketiga molekul tersebut sama-sama memiliki inti zat besi di bagian tengah molekulnya. (SUMBER)
PENUTUP
Sekian thread dari gue .
Apabila ada kata-kata gue yang kurang berkenan, gue mohon maaf .
Terima kasih dan selamat pagi .
Sekian thread dari gue .
Apabila ada kata-kata gue yang kurang berkenan, gue mohon maaf .
Terima kasih dan selamat pagi .
Quote:
1. Pemikiran gue sendiri
2. https://jlb.onlinelibrary.wiley.com/...89/jlb.1204697
3. https://www.researchgate.net/publica...of_neutrophils
4. https://en.m.wikipedia.org/wiki/Myeloperoxidase
5. https://bobo.grid.id/amp/081735732/k...utahu?page=all
6. https://www.mdpi.com/2076-3271/6/2/33/htm
7. https://m.detik.com/health/anak-dan-...berwarna-hijau
8. Dan sumber-sumber lainnya yang tertera pada artikel ini.Sumber kaskus
Sumber:
1. Pemikiran gue sendiri
2. https://jlb.onlinelibrary.wiley.com/...89/jlb.1204697
3. https://www.researchgate.net/publica...of_neutrophils
4. https://en.m.wikipedia.org/wiki/Myeloperoxidase
5. https://bobo.grid.id/amp/081735732/k...utahu?page=all
6. https://www.mdpi.com/2076-3271/6/2/33/htm
7. https://m.detik.com/health/anak-dan-...berwarna-hijau
8. Dan sumber-sumber lainnya yang tertera pada artikel ini.Sumber kaskus
Post a Comment